APAR (Alat Pemadam Api Ringan) adalah alat pemadam api berbentuk tabung yang mudah dioperasikan oleh satu orang dan mudah dibawa/dijinjing. APAR ditujukan untuk memadamkan api awal kecil pada awal terjadinya.
Karena kecil dan mudah dibawa, APAR sangat ringan beratnya 1-16 Kg. Dan jika lebih dari 16 Kg, bukan lagi dinamakan APAR, tapi dinamakan sebagai Alat Pemadam Api Mobile Unit.
Bagian bagian APAR
Dari gambar, kita definisikan bagian bagian APAR, yaitu :
- Safety pin
Atau pin/kunci pengaman, komponen ini berfungsi untuk menahan tuas APAR saat APAR tidak digunakan. Dan, jika akan digunakan maka safety pin harus dicabut terlebih dahulu.
- Pressure gauge
Atau indikator tekanan adalah komponen yang digunakan untuk mengecek tekanan di dalam tabung APAR. Terutama pada APAR dengan sistem tekanan stored pressure.
- LEVER (Tuas)
Atau Tuas atau handle APAR berfungsi untuk membuka spindle. Jadi saat tuas ditekan, maka gas bertekanan akan membawa media pemadam api keluar dari dalam tabung APAR.
- Selang/hose
Hose atau selang adalah komponen yang berfungsi untuk menyalurkan media pemadam api dari dalam tabung menuju ke ujung nozzle.
- Nozzle/Corong
Bagian nozzle adalah corong keluarnya media pemadam api menuju ke titik api. Sehingga, kebakaran dapat dipadamkan. Jadi, pastikan nozzle tidak tersumbat, agar media pemadam api bisa keluar dengan maksimal.
- Tabung APAR
Atau tube adalah tempat di mana media pemadam api disimpan.
- LABEL
- Sabuk tabung (Pengikat tabung)
Menyimpan informasi mengenai APAR, Jenis, tanggal kadaluarsa dan cara penggunaannya.
Atau pengikat tabung berfungsi untuk mengamankan nozzle. Sehingga, nozzle tidak menggantung dan mudah untuk diambil saat akan digunakan memadamkan api.
Bagian-bagian APAR ini adalah salah satu pengecekan rutin setiap bulannya, untuk memastikan APAR siap selalu digunakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar