Sensor, setelah sebelumnya kita mengenal klasifikasi sensor, pada tulisan kali ini akan mengurai sedikit menganai apa itu sensor inframerah, dan jenis jenisnya apa saja.
Apa itu Sensor Inframerah
Inframerah, istilah ini sering sekali kita dengar sehari hari. Pada saat pandemi ini sangat familiar, bahkan sebelum masuk kita akan di scan inframerah.
Sebenarnya apa itu inframerah. Inframerah secara harfiah artinya di 'bawah merah', dari bahasa latin "infra=dibawah". Kita merujuk pada wikipedia, menjelaskan Inframerah adalah radiasi elektromagnetik dari panjang gelombang lebih panjang dari cahaya tampak, tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio. Inframerah secara tidak sengaja di temukan oleh Sir William Herschell, seorang astronom dari Inggris pada sekitar tahun 1800.
Panjang gelombang inframerah antara 700nm hingga 1 mm, berikut ilustrasinya :
Panjang Gelombang Cahaya |
Pada gambar di atasdiperlihatkan bahwa suhu yang berada tepat di luar lampu merah adalah yang tertinggi. Inframerah tidak terlihat oleh mata manusia, karena panjang gelombangnya lebih panjang dari pada cahaya tampak (meskipun masih pada spektrum elektromagnetik yang sama). Segala sesuatu yang memancarkan panas memancarkan radiasi infra merah.
Jadi secara sederhana sensor inframerah adalah sensor yang digunakan untuk mengenali cahaya inframerah,
Bahan Sensor inframerah
Bahan yang di gunakan untuk sensor inframerah adalah material piroelektrik dan material sensor foton. Material piroelektrik merupakan bahan cerdas yang menanggapi pengaruh dari tegangan mekanis atau tegangan listrik. Efek piroelektrik di temukan pada tahun 1880 oleh Paul-Jacques Curie dan Pierre Curie. Jenis material piroelektrik akan menjadi menjadi sensor inframerah ketika menerima doping oksida-oksida. Beberapa jenis material ini yaitu Barium stronsium titanat, Litium tantalat dan Timbal zirkonat titanat.
Sementara untuk material sensor foton yang bisa menjadi sensor inframerah, yaitu :Merkuri kadmium telurida, Galium arnesida atau Galium aluminium arsenida.
Galium Arsenida (GaAs) source: https://shorturl.at/vDyPK |
Prinsip Kerja Sensor Inframerah
Sensor inframerah merupakan salah satu jenis komponen elektronika, yang memiliki kemampuan mengenali cahaya inframerah. Sensor ini bekerja berdasarkan prinsip jarak dan jangkauan. Ada dua komponen yang di terapkan, yaitu pemancar inframerah dan detektor inframerah. Jadi dengan prinsip ini sensor inframerah akan memancarkan inframerah dengan jumlah tertentu yang kemudian akan di terima atau di tangkap kembali. Sehingga besarannya deteksi inframerah berdasarkan jumlah inframerah yang kembali.
Cara kerja sensor inframerah |
Jenis-jenis sensor inframerah
Ada 2 jenis sensor inframerah, yaitu :
1. Sensor inframerah Aktif
Jenis sensor inframerah aktif, memancarkan dan mendeteksi radiasi inframerah. Sensor aktif memiliki dua bagian:
- dioda pemancar cahaya (LED) atau transmitter
- dan penerima atau receiver.
Ketika sebuah objek mendekati sensor, cahaya inframerah dari LED memantulkan objek tersebut dan dideteksi oleh penerima.
Sensor inframerah aktif aktif bertindak sebagai sensor jarak, dan biasanya digunakan dalam sistem deteksi halangan.
Berikur salah satu contohnya :
Sharp GP2Y0A02YK0F Source : http://www.tokopedia.com |
- Sharp GP2Y0A02YK0F : Sensor inframerah proximity sensor jarak, biasanya di gunakan beberapa aplikasi berikut :
- Touch-less switch
(kran ait touchless, gate parkir touchless, dll) - Sensor untuk hemat energy, ketika tidak ada pergerakan di sekitar alat misalnya di Sensor (ATM, Copier, Vending machine, Laptop computer,LCD monitor)
- Peralatan permainan misalnya di robot, mesin permainan, dll.
2. Sensor inframerah Pasif
Jenis sensor inframerah pasif adalah sensor elektronik yang mengukur cahaya inframerah yang masuk dalam jangkauannya (pandangannya). Peralatan yang banyak menggunakan ini yaitu pendeteksi gerak (motion sensor) berbasis sensor inframerah pasif (PIR = Passive Infared) .
Bagaimana PIR ini bekerja, berikut ilustrasinya:
Cara kerja PIR source :https://shorturl.at/3oag6 |
Contoh material PIR :
Source : wikipedia.org |
Aplikasi PIR, banyak sekali, misalnya untuk keperluan sensor gerak dalam ruangan, Pintu otomatis pada saat kita masuk ke supermarket/loby hotel, dan lain lain.
Demikian sedikit mengenai sensor inframerah dan contoh aplikasinya.
Semoga Bermanfaat ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar